A PHP Error was encountered

Severity: 8192

Message: strpos(): Non-string needles will be interpreted as strings in the future. Use an explicit chr() call to preserve the current behavior

Filename: MX/Router.php

Line Number: 239

Backtrace:

File: /home/u199773734/domains/harianmomentum.com/public_html/app/application/third_party/MX/Router.php
Line: 239
Function: strpos

File: /home/u199773734/domains/harianmomentum.com/public_html/app/application/third_party/MX/Router.php
Line: 72
Function: set_class

File: /home/u199773734/domains/harianmomentum.com/public_html/app/index.php
Line: 316
Function: require_once

Bupati: Waspadai Oknum Penjual Jabatan! | Harian Momentum

Bupati: Waspadai Oknum Penjual Jabatan!

1087 Views
Bupati Lamsel Zainudin Hasan memberi arahan bagi aparaturnya saat upacara peringatan HUT Provinsi Lampung ke 53 di Lapangan Korpri setempat, Jumat (17/03). Foto: dok. H-momen

Harianmomentum--Bupati Lampung Selatan (Lamsel) Zainudin Hasan mengingatkan seluruh aparaturnya agar tidak mempercayai ’calo jabatan’ yang mengatasnamakan dirinya.

Terlebih, dalam waktu dekat Pemkab Lamsel akan segera melantik sejumlah pejabat eselon III dan IV.

 “Jangan pernah meminta jabatan kepada siapapun, apalagi kepada calo yang menjual nama saya,” tegas Zainudin, di lapangan Korpri Pemkab Lamsel, Jumat (17/3).

Menurutnya, aparatur yang bekerja sungguh- sungguh tentu akan diperhatikan oleh atasan dan mendapat reward berupa jabatan.

“Jadi tidak perlu menyetor sejumlah uang. Kalau memang kerja anda bagus dan layak tentu dapat jabatan,” ujarnya usai melaksanakan upacara Hari Ulang Tahun Provinsi Lampung ke-53 dan Hari Perawat Nasional ke-43 dilapangan Korpri Pemkab Lamsel.

Bagi oknum yang masih nekad mengatasnamakan nama bupati untuk jual beli jabatan pasti akan ditindak tegas. Apalagi, saat ini sudah ada tim saber pungli.

 “Jika masih ada yang nekad jual nama bupati untuk jual beli jabatan pasti akan ditangkap dan diproses hukum,” katanya.

Bagi pegawai yang ingin mendapat jabatan harus giat bekerja dan membuktikan diri. ”Kalaupun mau nyogok sama Allah bukan sama oknum,” canda Zainudin. (red)