A PHP Error was encountered

Severity: 8192

Message: strpos(): Non-string needles will be interpreted as strings in the future. Use an explicit chr() call to preserve the current behavior

Filename: MX/Router.php

Line Number: 239

Backtrace:

File: /home/u199773734/domains/harianmomentum.com/public_html/app/application/third_party/MX/Router.php
Line: 239
Function: strpos

File: /home/u199773734/domains/harianmomentum.com/public_html/app/application/third_party/MX/Router.php
Line: 72
Function: set_class

File: /home/u199773734/domains/harianmomentum.com/public_html/app/index.php
Line: 316
Function: require_once

Pemkab Lamteng akan Beli Mesin Cetak KTP, Urus Adminduk Cukup di Kecamatan | Harian Momentum

Pemkab Lamteng akan Beli Mesin Cetak KTP, Urus Adminduk Cukup di Kecamatan

352 Views
Bupati Lampung Tengah, Musa Ahmad.

MOMENTUM, Gunungsugih -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Tengah (Lamteng) terus meningkatkan fasilitas sarana dan prasarana khususnya untuk pengurusan administrasi kependudukan (adminduk).

Pada tahun ini, Pemkab Lamteng telah mengalokasikan anggaran untuk membelimesin cetak KTP beserta blankonya untuk 28 kecamatan. Sehingga, masyarakat tidak perlu lagi mengurus administrasi ke kebupaten, tetapi cukup di kantor kecamatan.

Selain itu, untuk mengurus kartu keluarga (KK) cukup di kantor kelurahan atau kampung. Hal ini dilakukan untuk memberikan kemudahan serta mendekatkan pelayanan kepada masyarakat.

"Saat ini Pemkab Lamteng terus berupaya bagaimana memberikan kemudahan atau mendekatkan pelayanan kepada masyarakat. Masyarakat kita yang ada di ujung Lamteng tidak perlu jauh-jauh datang dan mengeluarkan ongkos biaya untuk transportasi ke kabupaten hanya ingin mengurus KTP atau KK saja," ujar Bupati Lamteng Musa Ahmad, Rabu (5/04/2023).

Musa Ahmad prihatin terhadap masyarakat Lamteng yang terlampau jauh dan lama hanya untuk mengurus KTP atau KK saja. Oleh karena itu, Pemkab Lamteng telah menganggarkan mesin cetak beserta blankonya. Dengan tujuan, masyarakat tidak lagi mengeluhkan dalam mengurus administrasi kependudukan.

"Melalui program Bunga Kampung yang sudah keliling di 28 kecamatan tentunya belum maksimal. Sehingga, program ini terus menyentuh lapisan masyarakat dengan Bunga Kampung Mekar di Dusun. Disitu, pihak kecamatan dan aparatur kampung turun kebawah dilapasian masyarakat yang paling bawah untuk melayani masyarakat dalam kepengurusan administrasi kependudukan atau lainnya," kata Musa Ahmad.

Dia mengimbau seluruh jajaran pemkab hingga kecamatan dan kampung untuk melayani masyarakat dengan ikhlas. Pasalnya, dia dan seluruh jajarannya adalah pelayanan masyarakat. Oleh karena itu, harus memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat.

"Saya dan semua jajaran Pemkab Lamteng adalah pelayan masyarakat. Oleh karena itu, mari kita bekerja dengan ikhlas dan memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat," pungkasnya. (*)