A PHP Error was encountered

Severity: 8192

Message: strpos(): Non-string needles will be interpreted as strings in the future. Use an explicit chr() call to preserve the current behavior

Filename: MX/Router.php

Line Number: 239

Backtrace:

File: /home/u199773734/domains/harianmomentum.com/public_html/app/application/third_party/MX/Router.php
Line: 239
Function: strpos

File: /home/u199773734/domains/harianmomentum.com/public_html/app/application/third_party/MX/Router.php
Line: 72
Function: set_class

File: /home/u199773734/domains/harianmomentum.com/public_html/app/index.php
Line: 316
Function: require_once

13 Daerah Zona Merah, Masyarakat Diimbau Lebih Waspada | Harian Momentum

13 Daerah Zona Merah, Masyarakat Diimbau Lebih Waspada

464 Views
Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemprov Lampung Qodratul Ikhwan.

MOMENTUM, Bandarlampung--Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung mengimbau masyarakatu untuk lebih waspada.

Terlebih, menurut Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemprov Lampung Qodratul Ikhwan, saat ini terdapat 13 kabupaten/kota yang berstatus zona merah penyebaran covid-19.

"Jadi yang pasti sekarang kita harus meningkatkan kewaspadaan kita," kata Qodratul saat diwawancarai, Kamis (5-8-2021).

Meski demikian, dia menyebutkan, status zonasi penyebaran covid-19 ditentukan pemerintah pusat dengan melihat perkembangan kasus di Lampung.

Karena itu, Pemprov Lampung berupaya semaksimal mungkin menekan penyebaran covid-19.

"Termasuk memperbanyak jumlah vaksin dari pusat. Karena jumlah vaksin yang disalurkan dari pusat sangat minim. Jadi penilaian sekarang yang rendah memang benar," tuturnya.

Walau begitu, dia mengatakan, rendahnya tingkat vaksinasi di Lampung dikarenakan minimnya dosis vaksin yang dikirim.

"Harusnya penilaiannya kalau mau adil, dilihat berapa sih jumlah vaksin ke Lampung dan berapa yang telah kita realisasikan," sebutnya.

Dia menyebutkan, untuk mencapai kekebalan kelompok (herd immunity) dibutuhkan sekitar 50 ribu hingga 70 ribuan dosis vaksin perhari.

"Paling tidak menyelesaikan vaksinasi, ya sekitar 50 ribu sampai 70 ribuan perhari. Jadi kalau jatah untuk Lampung hanya 120 ribu ya itu hanya cukup untuk dua hari," terangnya.

Sehingga, dia pun berharap agar pemerintah pusat menyalurkan vaksin pencegahan covid-19 dengan dosis yang lebih banyak.

"Kita siap mempercepat vaksinasi sepanjang vaksinnya ada. Ini yang sedang kita upayakan. Mari kita sama-sama mendorong pemerintah pusat untuk menyalurkan vaksin yang lebih untuk Lampung," tuturnya.

Terlebih, dia mengatakan 90 persen lebih dari pasien yang terinfeksi covid-19 belum mendapatkan vaksin. "Tapi kalau yang sudah divaksin insya allah tidak terlalu fatal," ujarnya. (**)

Laporan/Editor: Agung DW