A PHP Error was encountered

Severity: 8192

Message: strpos(): Non-string needles will be interpreted as strings in the future. Use an explicit chr() call to preserve the current behavior

Filename: MX/Router.php

Line Number: 239

Backtrace:

File: /home/u199773734/domains/harianmomentum.com/public_html/app/application/third_party/MX/Router.php
Line: 239
Function: strpos

File: /home/u199773734/domains/harianmomentum.com/public_html/app/application/third_party/MX/Router.php
Line: 72
Function: set_class

File: /home/u199773734/domains/harianmomentum.com/public_html/app/index.php
Line: 316
Function: require_once

Pencegahan dan Penurunan Stunting, Lamsel Terbaik Pertama | Harian Momentum

Pencegahan dan Penurunan Stunting, Lamsel Terbaik Pertama

467 Views
Perwakilan Kementerian Dalam Negeri Dewi Sulamdari menyerahkan penghargaan terbaik pertama upaya penurunan stunting tingkat Provinsi Lampung tahun 2021, kepada Duta Swasembada Gizi Kabupaten Lampung Selatan Winarni Nanang Ermanto

MOMENTUM, Bandarlampung--Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan kembali meraih prestasi membanggakan. Kali ini, sebagai daerah  Terbaik I Kinerja Kabupaten/Kota dalam Pelaksanaan Aksi Konvergensi Percepatan Penurunan Stunting di Provinsi Lampung Tahun 2021.

Penghargaan diserahkan Perwakilan Kementerian Dalam Negeri Dewi Sulamdari kepada Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lamsel Winarni Nanang Ermanto selaku Duta Swasembada Gizi setempat.

Penyerahan penghargaan dikemas dalam acara Pertemuan Aksi Konvergensi Stunting Provinsi Lampung, di Hotel Novotel Bandarlampung, Selasa (25-5-2021).

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Lamsel Wahidin Amin mengatakan, upaya penurunan stunting di kabupaten setempat, mampu melampaui target nasional sebesara 5 persen pada tahun 2024.

"Alhamdulillah, upaya penurunan kasus stunting di Lampung Selatan pada tahun 2020 sudah mencapai 3,61 persen. Pencapaian ini melampaui target nasional yang hanya 5 persen pada tahun 2024 mendatang," kata Wahidin.

Selian ditetapkan sebagai terbaik pertama penurunan stunting, Kabupaten Lamsel dinobatkan sebagai Kabupaten Inovatif atas Kinerja Kabupaten/Kota dalam Pelaksanaan Aksi Konvergensi Percepatan Penurunan Stunting Provinsi Lampung Tahun 2021.

“Kita (Lampung Selatan) juga dinilai paling inovatif. Karena punya inovasi dan strategi-strategi dalam aksi percepatan penurunan stunting,” ungkapnya.

Dia berharap, prestasi tersebut semakin memotivasi seluruh elemen terutama  jajaran instansi terkait untuk lebih baik lagi dalam upaya pencegahan dan penurunan stunting. 

“Pak bupati selalu berpesan, juara bukan target utama. Tetapi yang lebih penting aksi penanganan stunting tidak berhenti sampai di sini. Harus berkelanjutan," imbaunya.

Pada kesempatan itu, Kepala Bappeda Provinsi Lampung Mulyadi Irsan mengatakan, tim panelis telah melakukan penilaian selama dua tahun atas kinerja kabupaten/kota dalam pelaksanaan aksi konvergensi percepatan penurunan stunting di Provinsi Lampung Tahun 2021.

“Harapannya adalah, bagaimana masing-masing kabupaten/kota dapat menurunkan angka sunting di daerahnya. Apalah arti sebuah piala apa bila tidak disertai dengan penurunan angka stunting,” kata Mulyadi Irsan.(**)

Laporan: Endri

Editor: Munizar