A PHP Error was encountered

Severity: 8192

Message: strpos(): Non-string needles will be interpreted as strings in the future. Use an explicit chr() call to preserve the current behavior

Filename: MX/Router.php

Line Number: 239

Backtrace:

File: /home/u199773734/domains/harianmomentum.com/public_html/app/application/third_party/MX/Router.php
Line: 239
Function: strpos

File: /home/u199773734/domains/harianmomentum.com/public_html/app/application/third_party/MX/Router.php
Line: 72
Function: set_class

File: /home/u199773734/domains/harianmomentum.com/public_html/app/index.php
Line: 316
Function: require_once

SMTown Orbitkan Aespa dan Langsung Pecahkan Rekor | Harian Momentum

SMTown Orbitkan Aespa dan Langsung Pecahkan Rekor

1029 Views

MOMENTUM, Bandarlampung--Setelah sukses dengan berbagai grup idola seperti SNSD dan Super Junior, kini entertainment agency asal Korea Selatan, SMTown mengorbitkan Aespa. 

Grup yang beranggotakan empat perempuan itu,memulai debutnya pada 17 November 2020. Lagu perdana mereka yang berjudul Black Mamba pun disinyalir memecahkan rekor Video Musik Debut Grup Idola dengan penonton terbanyak dalam waktu kurang dari 24 jam.

Video musik yang berdurasi 3 menit 49 detik tersebut berhasil menarik perhatian para pengguna Youtube di Indonesia, sehingga langsung meraih Trending 1. 

Sebagian besar netizen pun kagum dengan visual serta suara dari seluruh anggota grup. Saat ini, belum genap dua hari, video tersebut terpantau sudah memperoleh 35 juta kali penayangan serta 1,5 juta kali disukai.

Selain video musik debut mereka, para penonton juga kerap memuji visual dan suara dari seluruh anggota grup.

“The visuals, vocals, everything is outstanding (visualnya, vokalnya, semuanya luar biasa)”, puji akun Blackpink Steponme.

“The more you listen to this song, the more its even better (semakin banyak kamu mendengarkan lagu ini, semakin baik)", ujar Carmel de gala.

SMTown mengakui bahwa mereka memang menyuguhkan konsep baru dalam grup idola tersebut. Konsep futuristik sangat lekat dengan karakter virtual berupa avatar atau “æ” bagi setiap anggotanya. 

Sementara itu, video musik perdana mereka sendiri, bercerita tentang karakter penjahat Black Mamba yang berusaha memblokir hubungan antara anggota aespa dan avatar mereka. (*)

Laporan: Ashri Fadilla Rahmad.

Editor: M Furqon.