A PHP Error was encountered

Severity: 8192

Message: strpos(): Non-string needles will be interpreted as strings in the future. Use an explicit chr() call to preserve the current behavior

Filename: MX/Router.php

Line Number: 239

Backtrace:

File: /home/u199773734/domains/harianmomentum.com/public_html/app/application/third_party/MX/Router.php
Line: 239
Function: strpos

File: /home/u199773734/domains/harianmomentum.com/public_html/app/application/third_party/MX/Router.php
Line: 72
Function: set_class

File: /home/u199773734/domains/harianmomentum.com/public_html/app/index.php
Line: 316
Function: require_once

Lagi, Camat-Lurah di Bandarlampung Halangi Bantuan Covid-19 | Harian Momentum

Lagi, Camat-Lurah di Bandarlampung Halangi Bantuan Covid-19

3608 Views
Camat/lurah di Kota Bandarlampung saat berdebat dengan Ketua AMPG Golkar kota setempat, Miftahul Huda (paling kiri).//ist

MOMENTUM, Bandarlampung--Aksi pembagian bantuan untuk warga terdampak covid-19 di Kota Bandarlampung kembali mendapat penghadangan oleh oknum aparatur di kota setempat.

Kali ini, yang menghadang ada tiga aparatur sekaligus: Camat Telukbetung Timur (TbT) dan tiga lurah di kawasan setempat.

Penghadangan dilakukan mereka terhadap jajaran pengurus Partai Golkar Bandarlampung di Kecamatan TbT, Rabu (5-8-2020).

"Kita kan menjalankan kegiatan Partai Golkar peduli covid-19, membagikan masker ke masyarakat dan sedikit sembako, tapi tiba-tiba dihadang camat dan tiga lurah sekaligus," kata Ketua AMPG Golkar Kota Bandarlampung Miftahul Huda kepada harianmomentum.com, Rabu (5-8).

Padahal, sambung dia, dalam pembagian bantuan itu pihaknya sama sekali tidak mengajak orang memilih calon. Meskipun saat ini, kata dia, sah-sah saja kalau pun mau sosialisasi.

"Sempat di dua titik sampai adu tegang. Tapi tim tetap jalan semua. Tapi yang kita sayangkan, lurah dan camat meminta warga mengembalikan sembako dan masker yang sudah kami berikan. Padahal warga antusias menerima bantuan," bebernya.

Miftahul Huda menduga, ada perintah dari atas terhadap jajaran aparatur tersebut. Sebab secara kompak di beberapa titik melakukan pelarangan.

"Saya mensinyalir ada perintah untuk menghalangi sosialisasi calon, karena semua bentuk sosialisasi dari beberapa calon dihadang lurah dan aparatur pemerintah lainnya," ungkapnya.

Sebelumnya, penghadangan serupa juga menimpa tim Yusuf Kohar yang sedang membagikan bantuan bagi warga terdampak covid-19.

Sampai berita ini diturunkan, camat dan lurah di TbT belum berhasil dikonfirmasi.(**)

Laporan/Editor: Agung Chandra Widi