A PHP Error was encountered

Severity: 8192

Message: strpos(): Non-string needles will be interpreted as strings in the future. Use an explicit chr() call to preserve the current behavior

Filename: MX/Router.php

Line Number: 239

Backtrace:

File: /home/u199773734/domains/harianmomentum.com/public_html/app/application/third_party/MX/Router.php
Line: 239
Function: strpos

File: /home/u199773734/domains/harianmomentum.com/public_html/app/application/third_party/MX/Router.php
Line: 72
Function: set_class

File: /home/u199773734/domains/harianmomentum.com/public_html/app/index.php
Line: 316
Function: require_once

Krui Pro, Dispar Pesibar dan PSOI Jalin Kerjasama | Harian Momentum

Krui Pro, Dispar Pesibar dan PSOI Jalin Kerjasama

1001 Views
Kadis Pariwisata Pesibar Gunawan dan Ketua Umum PSOI Arya Subyakto menandatangani kerja sama pelaksanaan Krui Pro 2020

MOMENTUM, Krui--Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar) mulai melakukan persiapan pelaksanaan kejuaraan surfing internasional bertajuk Krui Pro Qualifying Series (QS) 5000 dan QS 1500.

Salah satu bentuk persiapan itu dilakukan melalui penandatangan memorandum of understanding (MoU) atau nota kesepahaman kerjasama dengan Persatuan Selancar Ombak Indonesia (PSOI) dan World Surf League (WSL) selaku induk olahraga surfing dunia.

Kepala Dispar Pesibar Gunawan mengatakan berdasarkan MoU tersebuat, even Krui Pro 2020 akan dilaksanakan langsung oleh PSOI dan WSL.

"Pelaksanaanya secara teknis akan dilakukan oleh PSOI dan WSL karena kedua organisasi itu yang paham mekanisme dan teknis kejuaraan surfing. Termasuk mengundang peserta internasional," kata Gunawan pada Harianmomentum.com, Kamis (27-2-2020).

Krui Pro 2020 akan berlangsung mulai 13 hinggal 19 April mendatang di Pantai Tanjungsetia, Kecamatan Pesisir Selatan.

"Kita targetkan peserta Krui Pro tahun ini lebih banyak dari tahun lalu karena level kejuraanya juga sudah naik dari , apalagi level kejuaraan Krui Pro tahun ini meningkat menjadi QS 5000 untuk pria dan QS 1500 wanita,” terangnya.

Dispar Pesibar bersama PSOI dan WSL juga segera berkoordinasi dengan Dinas Pariwisata Provinsi Lampung dan Kementerian Pariwisata untuk membentuk kepanitiaan.

“Sekarang kita sedang mempersiapkan  perizinan pelaksanaan kegiatan itu, dan meminta dukungan kepolisian untuk pengamanan," ungkapnya. (**)

Laporan: Agung Sutrisno

Editor: Munizar