A PHP Error was encountered

Severity: 8192

Message: strpos(): Non-string needles will be interpreted as strings in the future. Use an explicit chr() call to preserve the current behavior

Filename: MX/Router.php

Line Number: 239

Backtrace:

File: /home/u199773734/domains/harianmomentum.com/public_html/app/application/third_party/MX/Router.php
Line: 239
Function: strpos

File: /home/u199773734/domains/harianmomentum.com/public_html/app/application/third_party/MX/Router.php
Line: 72
Function: set_class

File: /home/u199773734/domains/harianmomentum.com/public_html/app/index.php
Line: 316
Function: require_once

Yonif-7 Marinir Bantu Warga Desa Gayau | Harian Momentum

Yonif-7 Marinir Bantu Warga Desa Gayau

1868 Views
Keberadaan Markas Batalyon Infanteri ( Yonif) - 7 Marinir  Brigif 3 di Dusun III Sanggiharjo, Desa Gayau, Kecamatan Padangcermin, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung, membawah berkah tersendiri bagi masyarakat setempat.

Di bawah pimpinan Komandan Kompi Lettu (Mar) Dedik Kristian, anggota Kompi Boa menggelar kerja bakti, Jumat (10/2).

Para anggota marinir tersebut, bahu-membahu bersama masyarakat membersihkan jalan desa  setempat, sepanjang 3 kilometer.

Selain membersihkan jalan, Yonif -7 Marinir juga memberikan bantuan sembako dan santunan kepada masyarakat tidak mampu di desa setempat.

Kepala Desa Gayau, Agustinus Sri Narimo mengatakan sangat berterimakasih atas bantuan yang diberikan para anggota marinir tersebut.

Komandan Batalyon Infanteri-7 Marinir Brigif 3 Piabung, Letkol (mar) Profs Dhegratmen, S.A.,M.Tr.Hanla mengatakan, kegiatan tersebut merupakan salah satu aksi nyata dari prajurit marinir dalam membantu masyarakat.

Menurut dia, kegiatan bakti sosil itu merupakan tindak lanjut mebijakan pimpinan Korps Marinir dan pimpinan TNI AL.

“Korps marinir bisa menjadi solusi untuk membantu menyelesaikan permasalahan masyarakat” kata perwira menengah dengan tanda pangkat dua melati itu.

Dia menambahkan, bakti sosial itu juga bertujuan mempererat kemanuggalan TNI, khususnya korps marinir dengan masyarakat.(rls)