A PHP Error was encountered

Severity: 8192

Message: strpos(): Non-string needles will be interpreted as strings in the future. Use an explicit chr() call to preserve the current behavior

Filename: MX/Router.php

Line Number: 239

Backtrace:

File: /home/u199773734/domains/harianmomentum.com/public_html/app/application/third_party/MX/Router.php
Line: 239
Function: strpos

File: /home/u199773734/domains/harianmomentum.com/public_html/app/application/third_party/MX/Router.php
Line: 72
Function: set_class

File: /home/u199773734/domains/harianmomentum.com/public_html/app/index.php
Line: 316
Function: require_once

KPU Tunggu Laporan Resmi TPS Rawan dari Bawaslu | Harian Momentum

KPU Tunggu Laporan Resmi TPS Rawan dari Bawaslu

2218 Views

BANDAR LAMPUNG--Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Lampung masih menunggu laporan resmi dari pihak Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Lampung terkait hasil pemetaan ada 1.528 tempat pemungutan suara (TPS) rawan dalam gelaran pemilihan kepala daerah (Pilkada) di 5 Kabupaten.

Hal tersebut disampaikan Pimpinan KPU Provinsi Lampung Divisi Kampanye dan Logistik, Solihin. Ia mengaku saat ini pihaknya belum menerima laporan resmi atau tembusan dari Bawaslu Lampung. Ia juga menunggu data TPS rawan tersebut.

"Paling tidak bila Bawaslu sudah malukan pemetaan TPS rawan dengan mengaju pada 5 indikator tersebut. Maka kita akan sama-sama supervisi atau memperketat pendampingan kita di TPS rawan tersebut," katanya kepada Lampost.co, Jumat (3/2/2017).
Ia juga mengatakan bila ada TPS yang rawan mengenai pendistribusian logistik, maka pihaknya akan memperioritaskan terlebih dahulu daerah tersebut untuk pengirimannya. Ia juga mengatakan untuk daerah Lampung Barat dan Mesuji yang harus diprioritaskan. Ia juga meminta kepada KPU Kabupaten untuk membuat maping TPS yang dikategorikan sulit dalam aksesnya.

"Secara umum kita KPU Provinsi tetap melakukan supervisi didaerah. Misalnya dalam penghitungan suara, terkait distribusi logistik, serangan fajar, akurasi data pemilih, dan keterlibatan aparat," katanya.


sumber : http://www.lampost.co/berita/kpu-tunggu-laporan-resmi-tps-rawan-dari-bawaslu